NEWS & TALK | visibangsa.com, Bogor. Diam-diam jejaring komunitas alumni HMI lintas profesi tengah mempersiapkan sejumlah green economic program, sebagai bentuk dukungan terhadap komitmen dunia untuk penyelamatan lingkungan.
Hal itu terungkap dalam forum Rapat Kerja Yayasan Komunitas Alumni HMI, yang diinisiasi sejumlah mantan aktifis Cilosari – HMI Cabang Jakarta yang berlangsung 19-20 Oktober 2024 di Villa Mountain View, Gunung Geulis, Bogor, Jawa Barat.
“Saya melihat komunitas alumni HMI punya peluang besar untuk mengembangkan green economic program di Indonesia,” ujar MS Kaban mantan Ketua Umum HMI Cabang Jakarta yang hadir sebagai narasumber di sela-sela diskusi pengayaan rapat kerja, Sabtu (19/10-2024) malam.
Ditegaskan mantan Menteri Kehutanan di era pemerintahan SBY ini, green economic program yang berbasis penyelamatan lingkungan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat, bagi alumni HMI sesungguhnya bukanlah hal baru.
Sebab, doktrin kewajiban mengelola lingkungan sebagai khalifah di muka bumi sudah tertanam sejak menjadi anggota sesuai dengan nilai dasar perjuangan HMI, juga sesuai dengan tujuan HMI yaitu “terbinanya insan akademis, pencipta, dan pengabdi yang bernafaskan Islam serta bertanggungjawab atas terwujudnya masyarakat adil makmur yang dirihoi Allah SWT”
“Jadi selain 4 kualitas sebagai insan akademis, insan pencipta, insan pengabdi, insan yang bernafaskan Islam, ada kualitas kelima yang menjadi tanggungjawab kita yaitu insan yang bertanggungjawab mewujudkan kemakmuran yang adil,” jelas Kaban.
Mewujudkan tujuan itu sambung Kaban, sangat memungkinkan dengan adanya jaringan alumni HMI berada di berbagai lini kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
“Jadi kita jika bisa memanfaatkan jaringan itu, sangat mungkin kita bangun green economic program untuk kemakmuran rakyat berbasis lingkungan,” tegas Kaban.
Lebih jauh Kaban juga menyebut soal menjaga lingkunngan ini sudah menjadi komitmen dunia, mulai dari protokol Kyoto hingga Bali roadmap.
Karena itu Kaban menegaskan, tidak ada pilihan lain bagi jaringan komunitas alumni HMI untuk mulai fokus bersinergi mendorong green economi melalui berbagai “bisnis kreatif berbasis lingkungan hijau” termasuk berperan aktif dalam perdagangan karbon.
Hal lain yang diungkapkan Kaban dalam rapat kerja yayasan komunitas alumni HMI yang digagas para mantan aktifis Cilosari HMI Cabang Jakarta itu, adalah soal keberpihakan pemerintah pusat maupun daerah.
“Kita lihat ke depan apakah pemerintah pusat maupun daerah, apakah punya keberpihakan pada green economic untuk kemakmuran rakyat, itu yang akan kita dukung dan bersinergi” pungkas Kaban. | red. Laporan Hamdan Husein.